PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KESEIMBANGAN KEHIDUPAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PEMERINTAH KABUPATEN TAPANULI TENGAH
Abstract
Kinerja Pegawai suatu variabel yang dapat dipengaruhi berbagai faktor antara lain Kecerdasan Emosional, Keseimbangan Kehidupan Kerja, organisasi yang baik harus berusaha menjaga agar faktor yang berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai terpenuhi secara maksimal. Pada dasarnya SDM sangat berkaitan dengan Kinerja, maka Kinerja Pegawai tersebut masih sangat perlu ditingkatkan melalui Kecerdasan Emosional dan Keseimbangan kehidupan Kerja. sebaiknya seorang pegawai dalam melaksanakan pekerjaan lebih mengedepankan dan mampu menjaga emosionalnya secara cerdas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dan lapangan serta angket yang membuat daftar pertanyaan yang menyangkut objek penelitian yang di isi dan dijawab oleh responden. Dilakukan beberapa pengujian untuk mengetahui pengaruh Kecerdasan Emosional dan Keseimbangan kehidupan Kerja pegawai terhadap Kinerja Pegawai. Dari perhitungan koefisien korelasi, untuk melihat hubungannya diperoleh sebesar 0,741. Hal ini termasuk dalam korelasi tinggi. Dari perhitungan persamaan garis regresi linier variabel X1, X2 dan variabel Y adalah : Y = 1,55 + 0,97 x. Dalam hal ini antara variabel X1 (Kecerdasan Emosional) dan Keseimbangan Kehidupan Kerja (X2) dengan variabel Y (Kinerja Pegawai) adalah kearah positif, artinya apabila nilai X1 (Kecerdasan Emosional) = nol maka variabel Y (Kinerja Pegawai) = 1,55 dan apabila variabel X (Kecerdasan emosional) =1, maka variabel Y (kinerja pegawai) = 2,52 Untuk melihat seberapa besar pengaruhnya dilakukan perhitungan koefisien determinasi dan hasil yang diperoleh sebesar 54,91 % dan sisanya sebesar 45,09 % dipengaruhi oleh variabel lain seperti, variabel kepemimpinan, kinerja, motivasi, dan lain-lain. Dilakukan uji hipotesis dengan membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel, hasil yang diperoleh nilai t hitung > dari nilai t tabel (6,149 > 2,048) maka hipotesis dapat diterima.
References
AA. Anwar Prabu Mangkunegara, 2013, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Abdullahi,A.Z.,Anarfo,E.B.,&Anyigba,H.(2020).The impactof leadership styleon organizational citizenship behavior:doesleaders’ emotional intelligence playa moderating role? Journal of Management Development,39(9–10), 963–987. https://doi.org/10.1108/JMD-012020-0012
Aflah,K.N.,Suharnomo,S.,Mas’ud,F.,&Mursid,A.(2021).Islamic WorkEthics and Employee Performance:The RoleofIslamic Motivation, Affective Commitment, and Job Satisfaction. JournalofAsianFinance, Economicsand Business,8(1), 997–1007. https://doi.org/10.13106/jafeb.2021.vol8.no1.997201-0064
Ali, Muhammad. (2002). Penelitian pendidikan prosedur dan strategi mengajar. Bandung : Angkasa.
Amir Lutfi, Suarni Norawati, Zulher, Zamhir Basem(2022) The Effect of Supervision, Work Motivation, and Interpersonal Communication on Employee Performance and Organizational Commitment as Variables Intervening | IJEBD International Journal Of Entrepreneurship And Business DevelopmenteISSN 2597-4785 pISSN 2597-4750 (narotama.ac.id)
Arikunto, S., 2007, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi VI hal 134, Rineka Apta, Jakarta.
Hasibuan, Malayu S.P, 2012. Manajemen SDM. Edisi Revisi, Cetakan Ke Tigabelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Kastner. (2014). Kinerja dan Pengembangan Kompetensi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Rich, Bruce Louise,Lepine,J.A.,& Crawford,E.R.(2010). Job engagement: Antecedentsand effectson job performance. Academy of Management Journal, 53(3), 617–635.https://doi.org/10.5465/amj.2010.51468988
Richardson, P.W.,&Watt,H. M.G. (2010).Currentand future direction sinteacher motivation research Paul.InAdvancesin Motivation and Achievement (Vol.16,IssueB,pp.139173)
Robbins, Stephen P dan Timothy A Judge. 2014. Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat.
Safitri, Nurul. 2016. Analisis Kelengkapan Pengisian Rekam Medis Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Haji Medan Tahun 2016. Skripsi Universitas Sumatera Utara
Salanova,M.,&Schaufeli,W.B.(2008). A cross-nationalstudyof work engagementasa mediator between job resourcesand proactive behaviour.
Sedarmayanti, 2010, Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja , cetakan kedua, penerbit: Mandar Maju. Bandung.
Sun,H. J.,&Yoon, H. H. (2020). Linking Organizational Virtuousness, Engagement,and Organizational Citizenship Behavior:The ModeratingRole of Individualand Organizational Factors.Journal of Hospitality and Tourism Research,XX(X), 1–26.https://doi.org/10.1177/1096348020963701
Tannadi, B. (2020) Ilmu Saham : Pengenalan Saham. Jakarta : Elex Media Komputindo
Tummers,L. G.,&Bakker,A.B.(2021).Leadershipand Job Demands-Resources Theory : ASystematic Review.Frontiersin Psychology,12(September),1–13. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2021.722080
Turnipseed,D.L.,&Bacon,C.M.(2009).Relation of organizational citizenship behavior andlocus ofcontrol. Psychological Reports, 105(3), 857–864.https://doi.org/10.2466/PR0.105.3.857-864

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.